Saya suka Smallville, serial televisi yang
mengisahkan masa muda Clark Kent (a.k.a Kal El alias Superman atau Superboy).
Smallville adalah kota di mana Superman kecil ditemukan
oleh Jonathan Kent dan Martha Kent ketika peristiwa hujan meteor. DI
kota inilah Clark beranjak remaja dan bertemu dengan Lana Lang, Pete
Ross, Chloe Sullivan, dan Lex Luthor serta mengalami berbagai
kejadian yang sangat memengaruhi kehidupannya, sebelum pindah ke Metropolis untuk
berkarier sebagai seorang jurnalis. Smallville bisa dibilang kawah
candradimuka bagi Clark Kent untuk menjadi superhero yang bertugas
menyelamatkan dunia dari bahaya dan kejahatan.
Keluarga Superman yang mengerti safety
Kisah keluarga Kent mengajarkan banyak hal,
salahsatunya adalah perilaku safety dalam kehidupan sehari-harinya dan ini membekas kuat dalam memori otak saya.
Di sebuah episode, saya melihat pak Jonathan Kent
sedang menggiling batang jagung menggunakan mesin dan di kepalanya terpasang earmuff untuk melindungi pendengarannya. Dalam episode lain, bu Martha Kent
menggergaji bongkahan kayu dengan mengunakan APD (Alat Pelindung Diri) lengkap,
berupa sarung tangan dan kacamata (safety goggles). Kemudian di tayangan
episode lainnya, Clark Kent terlihat sedang memasang batang kayu ke tanah untuk
dijadikan pagar dengan tangan kosong. Nah yang ini tidak perlu kita tiru,
karena kita bukan Clark Kent yang punya kekuatan super.
Dari serial Smallville saya menangkap dua hal yang
cukup menginspirasi saya sebagai praktisi komunikasi HSE (Health, Safety and
Environment):
Pertama, budaya safety sudah tertanam kuat
di masyarakat Amerika. Bahkan seorang petani jagung pun sudah akrab
dan terbiasa bekerja sesuai prosedur keselamatan kerja. Jauh panggang dari api
jika dibandingkan dengan petani di Indonesia, pernahkah Anda melihat pekerja
pertanian Indonesia yang menggunakan earmuff saat menggiling padi?
Kedua, industri film di Amerika menerapkan
safety secara tegas. Saya perhatikan, adegan di film
menyesuaikan peraturan keselamatan yang berlaku, sepertinya si scriptwriter
membaca referensi safety procedure untuk membuat skenarionya Selain itu, para
pekerja film-nya pun mengerti dan mempraktekan safety first dalam bekerja. Satu
lagi, sanksi yang tegas terhadap pelangaran peraturan keselamata kerja di
industri film, seperti
kasus kecelakaan yang terjadi saat pertunjukan Broadway “Spider-Man
Turn Off the Dark.”
Belajar keselamatan dari keluarga Superman
Nah, itulah pelajaran yang saya dapatkan dari kisah
Superman. Selain belajar bagaimana mengendalikan kekuatan yang kita miliki
dengan baik dan bijak, saya juga belajar berperilaku safety di manapun dan
kapan pun. Bagaimana dengan Anda?
- Diolah
dari berbagai sumber.
- Sumber
gambar: http://goo.gl/b60xE
- Ditulis
untuk http://lorco.co.id/
No comments:
Post a Comment